my old drawing (comic edition)  ---completed-----



assalamu'alaikum........
hello friend...

here some of my drawing about who wants to be an architect...what to do like self reflection about ourselves that we are architect not designer, so we must care and aware about what we build...not just for user that building but environment..site..and other people around..did you ever think what happened after that it build to other people? 

this drawing made when i'm still in undergraduate class, hmm architecture design project 3 @2010 if i'm not mistaken...well enjoy my drawing and sorry this post stil in bahasa indonesia..if there's a time i will re-make with english..thank you

-start
alkisah ada seorang mahasiswa arsitektur, sebut saja si K, ia merupakan seorang yang sangat tekun belajar, sampai-sampai ia kurang bergaul dengan teman-teman seangkatannya sendiri. Yang ada didalam pikiran dia adalah agar cepat lulus dan mencari uang sebanyak-banyaknya.
Pada saat ia mulai memasuki dunia bekerja, proyek apapun dia ambil dan dikerjakan sesuai dengan keinginan "utusannya", tidak peduli apakah keputusan tersebut dapat merugikan orang banyak yang tidak berdosa atas pembangunan tsb, hal yang ada didalam pikirannnya hanyalah materi.
Suatu saat K membaca berita mengenai pembangunan modern masa kini yang makin hari makin timpang dengan kondisi lingkungan sekitarnya, dimana arsitektur berdiri hanya untuk dirinya sendiri dan egois terhadap sekitarnya.
Setelah membaca berita mengenai arsitektur dan ketimpangan sosial, selanjutnya K melihat berita yang menjelaskan peran arsitek terhadap pemanasan global. Masalah ini berhubungan erat dengan profesinya sebagai arsitek saat ini, dan ternyata baru ia sadari selama ini dirinya hanyalah mementingkan ekonomi semata dalam merancang.
Dalam kesendiriannya si K menyadari pemikirannya selama ini mengenai arsitektur salah, hal ini mungkin saja dirinya yang terlalu tertutup akan dunia luar dan dibutakan semata-mata karena uang, karena pada prinsipnya arsitektur bukanlah milik seorang yang berkuasa tetapi menyangkut banyak orang sekitar juga.
Akhirnya si K membuka dirinya terhadap orang-orang di sekelilingnya, siapapun dan apapun latar belakangnya dirinya siap untuk menjadi manusia dan tentunya sebagai arsitek yang lebih peduli.

Si K pun akhirnya melakukan perjalanan ke berbagai belahan dunia untuk bisa mempelajari dunia arsitektur di luar sana dan mempelajari ke-arifan mereka dalam membangun suatu bangunan. Sehingga nantinya dalam berkarya dirinya memiliki gambaran bagaimana seharusnya menjadi ARSITEK YANG BENAR.

end-

Comments